Siap-siap! Ini 5 Tren Bisnis di Tahun 2023 yang Potensial

05-01-2023 23:48:17, Dibaca: 1665

Proyeksi Keuangan Indonesia dan Dunia Tahun 2023

Melansir Bank Indonesia, resesi dunia yang masih tergolong tinggi sampai akhir tahun 2022 kemarin menjadi pertanda bahwa kemungkinan besar ekonomi dunia masih harus bertarung menghadapi ketidak pastian di tahun 2023. Berlangsungnya ketegangan politik yang masih berlanjut hingga saat ini dan kebijakan ekonomi di negara maju yang cenderung agresif menjadi faktor yang memengaruhi perekonomian global. Kendati demikian, ekonomi Indonesia diprakirakan masih berlangsung stabil sebab daya beli masyarakat yang masih terjaga ditandai dengan nilai transaksi yang juga meningkat menjelang akhir tahun. Hal ini juga dipengaruhi oleh neraca dagang Indonesia yang masih surplus. Artinya, masih besar harapan ekonomi Indonesia untuk terus bertumbuh. Inilah saat yang tepat untuk menyusun strategi bisnis di tahun ini. Namun, sebelum menentukan strategi yang tepat, ketahui dulu tren bisnis yang diprediksi akan terjadi di tahun 2023.

Lima Tren Bisnis di 2023

Tren bisnis dipengaruhi oleh perubahan gaya hidup konsumen sehingga kebutuhannya juga turut berganti. Beberapa bidang mungkin tetap akan menjadi tren, tetapi ada pula tren-tren baru seiring perkembangan. Berikut ini 5 tren bisnis di 2023 yang patut Anda pertimbangkan.

1. Transformasi Digital semakin Populer

Sejak masa pandemi, tingkat penggunaan internet dan media digital terus mengalamni peningkatan. Sekalipun aktivitas sudah hampir kembali normal, beberapa aktivitas telah mengalami adaptasi dan transformasi digital karena lebih tahan terhadap perubahan eksternal. Aplikasinya dalam bisnis dapat dilihat melalui penggunaan teknologi untuk kebutuhan kontrol dan pengawasan bisnis melalui software ERP yang dilengkapi berbagai modul seperti ERZAP ERP. Ada pula penggunaan teknologi untuk pemasaran, yakni iklan di sosial media dan marketplace, tools untuk mengukur performa marketing, dan platform transaksi jual beli yang semakin berkembang.

Baca juga Mudah dan Cepat Buat Laporan Keuangan sebelum Tahun Baru Tiba!

2. Penekanan pada Supply Chain Management

Adanya isu resesi dan inflasi global yang memanas membuat beberapa bisnis terganggu, terlebih dalam hal rantai pasok. Guna mengantisipasi hal ini terjadi bisnis Anda, pastikan rantai pasok Anda dari hulu ke hilir sudah memiliki strategi masing-masing untuk mengatasi masalah rantai pasok akibat kondisi ekonomi yang tidak stabil. Pebisnis juga dapat mempertimbangkan alternatif lain seperti adanya pihak rantai pasok lain yang dijadikan cadangan ataupun mengelola pasokannya sendiri.

3. Fokus Membangun Sustainable Business Model

Bisnis yang baik tidak hanya yang berhasil mengembalikan modal dengan cepat atau meraup keuntungan sebesar-besarnya dalam waktu singkat, tetapi juga bisnis yang mampu bertahan lama di pasar. Untuk dapat bertahan lama di pasar, pebisnis harus menawarkan solusi jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan. Adanya gerakan ramah lingkungan dan crueltyu-free harus menjadi pertimbangan pebisnis ketika menjalankan kegiatan operasionalnya.

4. Co-Working Space semakin Menjamur

Berhubungan dengan tren Work from Home dan Work from Anywhere selama pandemi, Co-working space menjadi salah satu bisnis yang cukup menjanjikan. Berkembangnya tren tersebut juga berkaitan dengan pendirian start-up yang semakin banyak meskipun smepat terkendala pandemi. Situasi yang membaik menjadi peluang bagi Anda yang memiliki tempat luas dan nyaman untuk dijadikan co-working space bagi para milenial yang kerap mengikuti tren. Sediakan makanan dan minuman sebagai pendamping agar pengunjung semakin nyaman di tempat Anda.

5. Personalisasi dan Kustomisasi Produk Bisnis

Personalisasi yang dimaksud tidak hanya dengan layanan personal kepada calon atau konsumen tetap, tetapi juga personalisasi dalam kegiatan pemasaran yang dikenal dengan personalized marketing. Personalized marketing merupakan bentuk pemasaran personal yang dilakukan dengan mengirimkan konten pemasaraan secara individual sesuai karakteristik konsumen yang berbeda. Personalized marketing bisa berupa email marketing, halaman rekomendasi, dan pop-up notification sesuai history belanja/pencarian konsumen.

Software ERP Bantu Bisnis Persiapkan Kebutuhan Manajemen dan Operasional

Bisnis yang sustainable adalah bisnis yang adaptif, solutif, dan inovatif. Untuk itu, pemilik bisnis harus bisa mengoptimalkan waktu dan tenaga sebaik mungkin agar alokasi sumber daya menjadi lebih efisien dan efektif. Berkaitan dengan hal tersebut, penggunaan teknologi seperti software POS, Akunting, dan ERP dapat menjadi solusi untuk membantu pemilik bisnis mengelola bisnisnya tanpa terbatas ruang dan waktu. Mengetahui kebutuhan bisnis yang beragam, ERZAP menyediakan berbagai produk dan modul untuk membantu Anda mengurus bisnis dari jauh sekalipun. Berikut beberapa modul yang disediakan ERZAP.

  1. Sistem Enterprise Resource Planning (ERP)
  2. Mesin dan Sistem Point of Sale (POS)
  3. Akunting
  4. Katalog Online
  5. Payment Point Online Banking (PPOB)
  6. Inventory
  7. Customer Relationship Management (CRM)
  8. Human Resource Management (HRM)
  9. Supply Chain Management (SCM)

Ingin membuktikan efektivitas ERP pada bisnis Anda? Daftar sekarang melalui tombol berikut!

 

Free Trial 14 Hari tanpa Kartu Kredit

Ssst! Sudah Tahu Rahasia CRM Ini? Yuk, Cari Tahu tentang Personalized Marketing!

07-01-2023 - Dibaca: 1074 kali.
Personalized marketing merupakan salah satu jenis pemasaran yang efektif untuk mendukung CRM. Cari tahu lebih lanjut di sini.
Baca selengkapnya...

Syarat & Ketentuan

06-10-2022 - Dibaca: 6566 kali.
Syarat dan Ketentuan ERZAP
Baca selengkapnya...

FAQ Seputar Omnichannel ERZAP

03-05-2024 - Dibaca: 1947 kali.
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan oleh client-client kami seputar Omnichannel ERZAP.
Baca selengkapnya...

Faktur Pajak Masukan

21-09-2020 - Dibaca: 6851 kali.
Mencatat Faktur Pajak Masukan itu Sulit Tanpa Bantuan Sistem! Dalam sebuah perusahaan baik dagang maupun jasa akan mengalami kesulitan dalam mencatat Faktur Pajak Masukan, mengapa begitu ? Karena Perusahaan tidak melakukan Pembelian terhadap satu Supplier (PKP) saja, namun dari banyak Supplier. Ditambah lagi, satu Supplier saja dapat melakukan banyak Penjualan ke Perusahaan anda dimana Penjualan dari mereka ini akan mengharuskan anda menerbitkan banyak Faktur Pajak Masukan. Maka dari itu dibutuhkan bantuan Sistem seperti Erzap contohnya. Fungsinya untuk melacak, mendata, dan memproses sekian banyak Faktur Pajak Masukan dari berbagai Supplier. Dalam Tutorial kali ini kami akan menjelaskan secara detail tentang memproses Faktur Pajak Masukan pada Sistem Erzap yang tentunya dapat anda lakukan dengan praktis !
Baca selengkapnya...

Tutorial Hutang Beban Erzap ERP

27-03-2024 - Dibaca: 1743 kali.
Fitur Hutang Beban memungkinkan pengguna untuk mencatat transaksi hutang yang bukan berasal dari transaksi pembelian dan bersifat beban, tanpa menambah nilai kas atau bank secara langsung. Dengan fitur Hutang Beban Erzap ERP, pengguna memiliki kemampuan untuk mencatat dan mengelola transaksi hutang yang bukan berasal dari pembelian barang atau jasa, namun merupakan beban bagi perusahaan. Anda dapat menggunakan fitur ini untuk memantau dan mengelola kewajiban keuangan perusahaan Anda dengan lebih efisien
Baca selengkapnya...

Siap-siap! Ini 5 Tren Bisnis di Tahun 2023 yang Potensial - ERZAP - SISTEM ERP TERINTEGRASI

Tren Bisnis, Bisnis 2023, Ide Bisnis 2023, Strategi Bisnis 2023

Tahun 2023 baru saja dimulai, siapkah bisnis Anda menghadapi tren tahun ini? Ketahui lebih lanjut dalam artikel ini!